Tuesday, April 3, 2012

My Junior High School Telenovela (Part 2)



 MY JUNIOR HIGH SCHOOL TELENOVELA
 (Part 2)
By : Suciati Cipta Sejati
Previous Part : (Part 1)

Hai thereee^^ ketemu lagii, cerita ini lanjutan dari MY JUNIOR HIGH SCHOOL TELENOVELA Part 1^^ hehehe hmmm... cerita ini sebenernyaaaa... nyata lho hihihi, nyata gimana? terus pemeran yang ada disitu siapa sebenernya? hmmmm thats secret ok!^^xoxo, ok over all thanks for visit and read, gomawo ;)
 Sejak saat itu aku mendapatkan seorang teman berantem yang nggak pernah akur denganku.
*****

Tak lama setelah hari itu, kiranya seminggu setelah hari itu, Shara langsung jadian dengan Ricki.
Keesokan harinya Ketika istirahat, aku membeli jus sirsak lalu langsung kembali ke kelas, saat perjalanan ke kelas tiba-tiba,
“ ehh Citra, Cieee, hehheee” kata seseorang yang sedang duduk berjajar di depan Laboratorium bahasa.
Saat ku tengok, ternyata yang berbicara itu adalah Ricki beserta teman-temanya dan salah satunya adalah Watson, yang sedang nongkrong di depan Laboratorium Bahasa.
“ kenapa sihh ?” jawab ku bingung yang tiba tiba di cie-cie in nggak jelas gitu!
“ cieeee, jodoh nihh sama Watson!” kata Ricki sambil menyenggol-nyenggol Watson yang duduk tepat di samping nya.
hahhhh ? nggak salah tuh aku jodoh sama Watson ? ihh males amat dah!
“ dihh ngapain gue jodoh sama dia, Amit deh !” kata ku
“ tuhh buktinya Kebetulan banget sama-sama beli jus sirsak, hehhehhee !” jawab Ricki.
aku Langsung melihat ke arah jus yang sedang di minum oleh Watson dan terhening sejenak.
Lahhh, kok bisa sih kebetulan aku beli jus yang sama kayak Watson yang nyebelin itu!
“ ehh ngapain Loe ngikutin gue beli jus sirsak ?” kata ku.
“ siapa lagi yang ngikutin loe, males tau nggak!” jawab Watson
“cieeeeeeeee eheeemmm.” kata Ricki dan teman-teman Watson yang lain meledek. Watson pun senyum-senyum tersipu malu.
“ihhh apaan sihh !” cetus ku malu dan
langsung pergi.
*****

ketika di rumah,
setelah makan dan mandi, aku santai seperti biasanya.
“ ihh apaan sih si Watson itu. tiap hari bikin gue kesel melulu ! tapi, kenapa ya, akhir-akhir ini kok gue jadi rada sedikit seneng dan agak malu ya kalau lagi di gosipin sama dia, jangan-jangan! akhh, nggak mau ! Amit gue suka sama itu anak, udah akhh gue mau tidur !” aku langsung menutupi wajahku dengan bantal dan tertidur.
Tapi aku nggak abis pikir, kok tiba-tiba aku bisa kepikiran sama dia sih ! rasanya ini kayak yang terjadi di film-film romantis itu, pertemuan pertamanya tabrakan nggak sengaja, terus tiba-tiba aku jadi suka sama dia, ihh kayaknya telenovela banget deh! ,aku agak geli juga mengingat kejadian telenovela itu, tapi entah kenapa, kadang kalau aku sedang membayangkan hal itu, aku malah senyum-senyum sendirian yang nggak jelas begitu,!
*****

keesokan harinya,
saat istirahat, tiba-tiba Shara bilang sama aku,
“ Cit, temen yang suka berantem sama loe itu namanya siapa ?” Tanya Shara
“ namanya Watson, emangnya kenapa? Kok loe tiba-tiba nanyain  cowo nyebelin itu dah?” jawabku bingung.
“ nggak, kalau menurut gue, dia cakep juga loh Cit, lebih cakep dari Ricki malah.” katanya.
“ akhh masa sih dia cakep ? tapi, parah juga loe, Ricki kan cowo loe, hahhaahha” kata ku sambil tertawa.
Sejenak aku berfikir, emang sih, Watson kalau di lihat-lihat memang cakep, tapi sifatnya itu lho yang bikin aku kesel sama dia , apalagi, aku bener-bener masih sayang banget sama Andra!
*****
Pulangnya, Aku lagi bete banget kalau harus pulang sendirian, Akhirnya aku pulang naik angkutan umum yang biasa di naiki Shara. Shara biasanya pulang bareng dengan teman-temanya. Lalu aku kenalan sama teman-temanya, Salah satu temanya bernama Dwina,
lalu katika dalam angkutan umum, tiba-tiba Dwina berbicara,
“ eh tau nggak, tadi gue ketemu cowo, gilaa cakep banget tau nggak!” katanya.
“ anak kelas 7 berapa ?” Tanya Shara
“ anak kelas 7.3” jawab Dwina
“ siapa namanya ?” tanya Shara lagi
“ namanya Watson” jawab Dwina

haaahhh aku nggak nyangka, Dwina dan Shara sama-sama berpendapat kalau Watson itu Cakep ? kok bisa sih!
“ haaah Watson ?” aku kaget dan langsung nyeletuk.
“ iya, emangnya loe kenal Cit ?” Tanya Dwina
“ yaiyalah gue kenal, Dia itu anaknya nyolotin banget, gue ama dia tuh nggak pernah akur tau nggak!” jawabku
“ wahh loe enak banget Cit bisa kenal sama dia, gue mah Cuma ngeliat dia doang, gue tau namanya aja dari temen gue!” kata Dwina,
“ enak apanya yang ada malah nyebelin banget kali! emang loe ngliat Watson dimana ?” tanyaku
“ di koperasi” jawabnya.
waduhh sama kayak aku banget ini!
“ ohh, sama kayak gue dong! gue juga ketemu sama dia awalnya di koperasi” jawabku
“ ohhh enak banget sih lo Cit” katanya memelas.
*****

ketika sampai dirumah, setelah makan dan mandi aku bersantai seperti biasa,
“ ttuuttttt ttuuuuttt ttuuuttt”
tiba-tiba handphone ku berbunyi tanda sms masuk
“ hai cewe, boleh kenalan nggak ?” kata sms yang aku nggak tau dari siapa!
“ sory, ini siapa ya ?” balas ku
“ gue orang” katanya
idihh, nggak jelas banget dah ni anak, aku juga udah tau kalau dia orang, masa kadal sms sih!
“ yahhh, gue juga tau loe orang , maksud gue nama loe siapa ?” balas ku,
Tiba-tiba dia nggak bales sms dari aku, aku nggak terlau mikirin banget dia mau bales atau nggak, yaudah, aku diemin aja.
“ tererengg tererengg tererengg”
handphone ku berbunyi tanda telephone masuk,
aku lihat, ternyata yang nelfon itu adalah orang yang nggak jelas tadi,
terus nggak nunggu lama langsung aku angkat telfonya !
“ hallo” kata ku
“ hallo” katanya
“ ini siapa sihh ?” tanyaku
“ kan udah di bilang ini orang !” jawabnya
“ aduhhh, cape deh! gue juga udah tau loe orang, maksud gue, nama loe siapa ?” tanyaku kesal
“ mau tau ?” katanya
“ yaiyalah!” jawabku singkat
“ gue Watson, lagi ngapain loe ?” katanya
hhaahhh gila! aku nggak nyangka, kesambet setan apa nih anak, tiba-tiba sms plus nelfon aku, mau ngajak damai ni ceritanya.
“ ohh Watson, kenapa ? mau ngajak damai ?” kata ku
“ ehhh nggak ada kata damai yaa !” katanya
“ ohh, ngajak ribut nihh ?” kata ku
“ iya, emangnya kenapa ?” katanya
“ ngapain loe nelfon gue cuma pengen ngajak ribut doang?” kata ku
“ bodo amat emangnya nggak boleh ?” katanya
“ nggak” kataku singkat
“ ohh, yaudah deh, damai aja yuk!” katanya.
Lahhh, lagi mabok apa lagi mimpi ini anak ! nggak ada angin nggak ada hujan, tiba-tiba ngajakin damai.
“ ohhhh. ceritanya loe kalah nih” kataku menyindir
“ terserah apa kata loe dah. yang penting, kita damai aja yuk Cit!” katanya
aku berfikir, yaudah deh, dari pada ribut terus, mendingan damai aja.
“ oke, kita damai” kata ku
“ oke, yaudahh kita smsan ya, pulsa gue sekarat nih” kata nya.
“ yaudah” kata ku mengakhiri telefon.
Nah ini pertama kalinya aku berdamai dengan Watson.
Setelah jalani beberapa hari nggak marahan sama Watson, aku sadar, ternyata Watson anaknya baik juga.
Tapi perasaan aku ke Watson ada yang aneh rasanya,
Aku sempet mikir,  jangan-jangan aku suka dia lagi,
Aku Nggak mungkir juga sihh.
Karena aku mulai sadar, kayaknya aku mulai suka sama dia.

To Be Contiuned... 

Next Part : (Part 3)


Regard   : @cicicipta   

0 comments:

Post a Comment

Happy Apple